Tip agar pembeli tertarik – Salah satu hal penting dalam menjalankan bisnis adalah menjaga agar omzet penjualan terus meningkat dalam jangka panjang. Didalam proses meningkatkan omzet penjualan, diperlukan teknik-teknik sederhana agar si pembeli tidak hanya tahu tentang produk kita tetapi juga melakukan pembelian produk. Berikut ini adalah beberapa tip agar pembeli tertarik membeli produk kita dianataranya:
1. Foto Produk
Gunakanlah foto produk yang jelas, serta memikat selera konsumen. Buatlah foto yang benar-benar menggugah selera konsumen. Gunakan perangkat foto yang baik, jangan gunakan ponsel karena kualitas gambarnya kurang begitu bagus, bahkan jika perlu menyewa fotografer profesional. Semakin jelas dan semakin bagus hasil fotonya, akan mempengaruhi keinginan calon pembeli untuk membeli produk kita. Tips ini akan sangat bermanfaat saat kita akan membuat materi promosi di poster atau brosur. Selain itu, tips ini juga sangat penting bagi pelaku bisnis yang menjual produknya melalui internet atau online shop.
2. Kemasan
Kemasan yang bagus menentukan keputusan konsumen untuk membeli produk kita. Usahakan agar kemasan kita bukan kemasan yang biasa-biasa saja. Misal jika target pasar kita premium usahakan agar kemasannya terkesan mewah dengan kombinasi warna premium. Kemasan kita juga harus bisa mendeskripsikan isi produknya dengan baik, misal jika produk makanan, maka ada komposisinya. Selain itu, kemasan kita juga harus tertera nomor kontak yang bisa dihubungi, ini akan memudahkan jika ada calon konsumen yang ingin membeli produk kita dimasa mendatang.
3. Testimoni
Testimoni adalah opini konsumen yang pernah menggunakan produk kita. Strategi ini secara sederhana bertujuan untuk menunjukkan kesan konsumen yang pernah menggunakan produk kita. Kesan konsumen ini memiliki peran penting untuk meyakinkan calon pembeli. Semakin testimoninya berkesan maka akan mempengaruhi calon konsumen lainnya untuk membeli produk kita. Gunakan strategi ini untuk memikat pembeli lebih banyak. Testimoni bisa ditempatkan di setiap materi promosi kita misal banner, poster, brosur atau gambar di ‘social media’ (twitpic) atau juga bisa ditempatkan di website/online shop kita.
4. Bonus Hadiah
Cara lain yang bisa digunakan untuk memikat pembeli untuk membeli produk kita adalah memberikan hadiah. Program ini bisa berbentuk apa pun, bisa hadiah langsung atau program undian berhadiah. Pada dasarnya pembeli senang dengan pemberian ‘gift’ atau hadiah. Bonus ini tidak harus diberikan setiap saat ketika berjualan produk, namun cara ini bisa dilakukan di momen-momen tertentu. Misal hari libur nasional, hari perayaan nasional atau pun momen tertentu misal hari libur sekolah dll. Berikan hadiah yang sesuai dengan kebutuhan calon konsumen, semakin hadiahnya menarik dan dibutuhkan, hadiah tersebut akan menjadi pemikat untuk calon pembeli.
5. Call To Action
Apa itu call to action? Sederhananya adalah kalimat perintah kepada calon konsumen untuk melakukan sesuatu terkait dengan proses transaksi pembelian produk. Seringkali para pengusaha pemula menghadapi permasalahan yang sama saat mengawali bisnis, yaitu banyak calon konsumen yang sudah tertarik dengan produk kita, tetapi yang melakukan tindakan hingga terjadi pembelian tidak banyak.
Permasalahan ini salah satunya bisa diatasi dengan membuat kalimat Call to Action. Contoh sederhananya adalah seperti ini: “Beli Paket Suplemen Penurun Berat Badan Herbal Merek ABCD, khusus pembelian hari ini akan mendapatkan paket teh herbal untuk penunda penuaan kulit. Pesan segera ke ke 08212xxxxxxx” . Susunan kata yang diberi garis bawah ini adalah call to action.
Itulah sedikit uraian tentang tip agar pembeli tertarik dengan produk kita semoga bermanfaat bagi para pembaca.